Thursday, 28 March 2019

Coating Pesawat System X Ceramic Kini Tersedia Untuk Mobil, Kuat Hingga 1.000 Celcius



Otomotif - PT Global Auto International resmi mengenalkan produk lapisan pelindung (coating) bodi mobil asal Amerika bernama System X Ceramic Coating (27/03).

Produk yang awalnya dipakai untuk melapisi bodi pesawat terbang ini merambah dunia otomotif.

Diklaim teruji di dunia penerbangan dengan ketahanan hingga suhu 1.000 derajat celcius, System X ini punya beberapa produk untuk otomotif.

Dari 6 varian produk yang ditawarkan di Indonesia, 4 produk khusus untuk otomotif. Yakni System X Diamond SS, System X Pro, System X Glass dan System X Interior.

System X Pro dan Diamond SS diperuntukkan bagi permukaan eksterior mobil.

“Ia melindungi permukaan cat dari berbagai jenis korosi, baik akibat garam, pasir, asap, polutan. serangga, lembab, hingga sinar UV,” kata Andy Hartono selaku Sales & Marketing Director System X lndonesia.

Ditambahkan Artha Alfatha, brand manager System X Indonesia, System X Ceramic Coatings bukan wax atau sealent yang akan menipis setelah pemakaian beberapa tahun.

Produk System X tidak memerlukan pencucian khusus atau shampoo dengan pH netral.



“Produk coating permanen ini mirip clear coat bawaan pabrik, tapi lebih kuat dan memiliki resistensi lebih tinggi terhadap guratan, goresan, dan bahan kimia,” kata Arta lagi.

Selain bodi mobil, ditawarkan juga coating kaca dan interior.

Baca Juga : Begini Syarat Dan Ketentuan Membuat SIM A Atau C Di SATPAS

Untuk kaca disebut System X Glass yang melindungi kaca mobil dari goresan mikro sekaligus meningkatkan sifat hidrofobik permukaan kaca hingga jangka waktu dua tahun.

Sedangkan untuk interior, ada System X Interior, pelapis hidrofobik dari nanoteknologi yang diklaim mampu melindungi permukaan interior seperti kain kursi, karpet, kulit, dan vinyl.

“Di samping menjadikan cairan dan noda dapat dibersihkan dengan mudah dan cepat, produk ini tidak membuat bahan interior berubah secara warna ataupun tekstur,” terang Arta.

System X kini dipercaya PT Garuda Mataram Motor, selaku Agen Pemegang Merek (APM) Audi dan Volkswagen (VW) di Indonesia, sebagai mitra resmi untuk ceramic coating di seluruh line up mobil Audi dan VW yang dipasarkan di Indonesia.

Biaya pelapisan dengan System X bervariasi, ditawarkan mulai dari Rp 4,5 juta hingga Rp.18,5 juta.

Dengan garansi hingga 6 tahun, produk ini sudah bisa diperoleh beberapa outlet resminya seperti di di Jakarta, Depok, dan Kuningan, Jawa Barat.

Autovison Mengusung LED Terbaru Untuk NMax Dengan Gen Ke 2 NMax



Otomotif - Buat Anda yang kurang puas dengan intensitas cahaya yang dihasilkan oleh Yamaha NMAX, bisa dengan cara mengganti LED standar pakai aftermarket.

Salah satu yang menyediakan optional lampu LED ini, adalah Autovision yang baru meluncurkan LED Light Booster Technology Gen 2 untuk Yamaha NMAX (27/03).

LED Gen 2 ini memiliki spesifikasi yang lebih bagus, bila dibandingkan dengan Gen 1 yang pernah CV Sempurna Part Niaga (SPN) jual.

Uniknya, walaupun Gen 2 dibekali spek yang lebih tinggi, namun dibanderol dengan harga yang lebih murah.

"Ini tujuannya agar lebih terjangkau dan pangsa pasar lebih banyak. Tak hanya itu, juga menyangkut kuantitas produksi dari LED ini sendiri. Karena diproduksi lebih banyak, sehingga harga bisa ditekan lebih murah," papar Limarga, ASM Autovision.

Secara spek LED Gen 2 ini menggunakan PCB berbahan aluminium dengan tiga titik LED yang masing-masing memiliki daya 7 Watt.

Low beam dengan 2 poin LED menyala memiliki daya 14 Watt, menghasilkan intensitas cahaya sebesar 2.860LX.

Baca Juga : Varian Lampu LED Terbaru Untuk Yamaha Nmax

Kemudian, saat high beam dengan tiga titik poin LED menyala butuhkan daya 21 Watt dengan sorotan cahaya 8.290Lx.



Sedangkan, PCB NMAX standar menggunakan daya 6 Watt saat ketiga titik LED menyala.

LED standar NMAX, kala low beam hasilkan cahaya 1.333Lx dan high beam pancarkan cahaya 2.020Lx.

Dengan daya yang bagus tapi tetap enggak menyedot arus aki yang tinggi, LED Gen 2 bisa menghasilkan intensitas cahaya lebih terang, makanya tidak perlu ditambahkan penguat daya atau semacamnya.

Autovision menyediakan dua tipe untuk LED Gen 2 ini, yaitu 5.5000 Kelvin dan Combo.


Masa pakai LED Gen 2 ini, bisa mencapai lebih dari 30.000 jam.

5.500 Kelvin memiliki cahaya yang putih kala high dan low beam, sedangkan Combo punya dua warna cahaya low beam berwarna putih (5.500 Kelvin) plus high beam berwarna kuning (3.000 Kelvin). Harganya sendiri, dibanderol Rp 275 ribu, belum termasuk pemasangan.

"Karena untuk memasangkan LED Gen 2 ini, harus dibutuhkan teknik dan alat khusus, sehingga butuh biaya lebih,". Biayanya sekitar Rp 200 - 250 ribu,"

"Tapi tenang, ada promo hingga 20 April ada potongan jasa pasang. Dari Rp 250 ribu, jadi cuma Rp 25 ribu saja," ujar Limarga, saat prosesi launching.

Harga promo pemasangan ini berlaku hanya di showroom Service Center Autovision, Rukan Fresh Market Blok A No. 9, Green Lake City, Semanan Kosambi, Jakarta Barat.

Mobil Desa Siap Untuk Medan Berbukit, Kemenperin Siap Meresmikan AMMDes Di Indonesia



Otomotif - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyebut Alat Mekanis Multiguna Pedesaan (AMMDes) atau mobil pedesaan akan dipasarkan April 2019.

Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto.

“Pengembangan angkutan pedesaan ini arahnya memang digunakan untuk di pedesaan, misalnya untuk mendukung pascapanen atau alat angkut hasil hortikultura,” kata Airlangga di Bogor (27/3/2019).

Selain itu, AMMDes-KMW bisa pula dilengkapi dengan aplikasi lainnya sesuai kebutuhan, seperti untuk penjernih air.

“Beberapa waktu lalu, pascabencana di Palu, Kemenperin mengirimkan lima prototipe AMMDes-KMW penjernih air ke Palu," paparnya.

Ia menambahkan, dari uji coba itu, ternyata respons masyarakat sangat luar biasa karena merasa terbantu.

Airlangga menegaskan, penggunaan mobil pedesaan diyakini mampu meningkatkan produktivitas pertanian, perkebunan, dan perikanan.

“Alat multiguna ini juga telah diuji coba di kawasan hortikultura, yakni daerah penghasil pisang di Tanggamus, Lampung yang digunakan untuk pengangkutan pisang saat panen untuk menjaga kualitasnya saat diangkut dari kebun ke packing house,” paparnya.

Menurut dia, mobil tersebut telah melalui tahapan uji coba, termasuk uji tipe dengan model dasar, yaitu unit yang dilengkapi dengan flat deck dan fitur power take off (PTO).


Mesin pun sudah dilakukan penyesuaian untuk mendapatkan performa yang lebih baik, seperti di medan off-road dan berbukit.



“Selain itu, model tersebut juga mengaplikasikan sistem penggerak tunggal yang dirancang dengan kecepatan maksimal 30 km per jam dan kapasitas silinder sebesar 650 cc atau setara dengan 14 HP,” imbuhnya.

Tidak hanya itu, AMMDes-KMW juga dilengkapi sistem suspensi, sabuk pengaman tiga titik, sistem differential lock pada roda penggerak belakang.

Bahkan ada sistem pengereman hidraulis, rem tangan, lampu sorot depan, lampu belok, lampu rem, lampu mundur, klakson, windshield glass dan wiper.

Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) AMMDes-KMW sekitar 90 persen dari jumlah komponen yang digunakan dalam setiap unit AMMDes-KMW.

Hanya transmisi dan beberapa bagian dari mesin yang masih impor.

“Untuk uji tipe, sudah diuji di Kementerian Perhubungan, dan dalam waktu dekat mereka akan keluarkan izinnya. Tentunya, AMMDes-KMW akan menjadi solusi bagi masyarakat di pedesaan," paparnya.

Winglet Legal, Ducati : Diam Dan Kalahkan Kami Di Circuit



MotoGP - Keputusan Federasi Motor Internasional (FIM) yang melegalkan winglet milik Ducati disambut hangat Claudio Domenicali, selaku CEO Ducati.
Tim balap asal Borgo Panigale, Italia akhirnya bisa melangkah ke Argentina dengan kepala tegak. Karena hasil banding FIM yang telah dikeluarkan menilai winglet di motor tiga pembalap Ducati adalah legal (26/3/2019) .
Tiga pembalap tersebut yakni Andrea Dovizioso, Danilo Petrucci, dan Jack Miller.

Keputusan tersebut menepis omongan bahwa Ducati bermain curang dengan regulasi MotoGP saat melakoni seri perdana 2019 di Qatar,
Claudio Domenicali sangat senang dengan hasil ini. Bukan Cuma mendapatkan poin dari kemenangan Andrea Dovizioso pada MotoGP Qatar 2019, lalu. Namun yang tidak kalah penting ialah perangkat aerodinamika mereka boleh digunakan pada seri-seri MotoGP berikutnya.

"Pengadilan Banding FIM baru saja mengkonfirmasi bahwa perangkat kami sepenuhnya legal. Poin Qatar dikonfirmasi dan perangkat dapat digunakan pada balapan berikutnya, ucap Domenicali yang dikutip dari Corsedimoto.


Meski senang dengan hasil itu, Domenicali tak menampik bahwa dia juga menyayangkan habisnya energi, biaya, dan waktu untuk meluruskan polemik ini.

"Namun, sangat disayangkan untuk mencapai hal ini kami harus menghabiskan waktu dan uang kami dengan para pengacara demi mengungkapkan penelitian kami tentang pendinginan ban kepada para kompetitor," tutur Domenicali. Lebih lanjut, pria Italia itu mengapresiasi hasil brilian dari inovasi yang digawangi oleh Luigi Dall'igna dalam mengembangkan perangkat pendingin tersebut.

"Ducati bangga akan kecerdikan teknisi Italia dan kemampuannya untuk berinovasi. Banyak orang menyatakan minggu lalu bahwa kami curang, semoga sekarang mereka akan diam dan mencoba untuk mengalahkan kami di trek balap," kata Domenicali lagi.

Meski sudah menyampaikan hasil keputusan sidang banding, keempat tim penggugat yakni Honda, Suzuki, KTM, dan Aprilia masih diberi waktu hingga lima hari ke depan untuk kembali mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS)

Varian Lampu LED Terbaru Untuk Yamaha Nmax



Otomotif - Dalam menjawab kebutuhan konsumen sepeda motor, soal peningkatan kinerja lampu lampu utama saat berkendara pada malam hari, CV Sampurna Part Niaga (SPN), selaku distributor lampu Autovision di Indonesia, resmi meluncurkan produk lampu terbaru Light Emitting Diode (LED) terbarunya untuk Yamaha Nmax, Rabu (27/3).

"Setelah melakukan perbaikan dan pengembangan dari generasi sebelumnya. Lewat Autovision LED Nmax Generasi ke 2 lah kita hadirkan produk berkualitas terbaik untuk para konsumen Yamaha Nmax di Indonesia,"Ujar Lily Hernawan, Direktur CV Sampurna Part Niaga.

Peluncuran yang di adakan di Showroom Service Center Autovision, Rukan Fresh Market Blok A No.9, Green Lake City, Semanan Kosambi, Jakarta Barat.

SPN juga berkesempatan memaparkan, produk lampu LED Generasi Ke 2 untuk Nmax ini sudah mengusung Light Booster Technology.

BACA JUGA : Perbandingan Yamaha Nmax Dan Honda PCX Dalam Menarik Konsumennya

"Keunggulan tersebut berfungsi sebagai Memaksimalkan kinerja lampu untuk menghasilkan pencahayaan yang lebih terang, lebih fokus, serta durability yang lebih baik," Kata Lily.

Sedangkan unsur panas dari cahaya yang di hasilkan lampu LED ini, tidak menggangu kinerja reflektor lampu, karena suhu panas tersebut dialirkan ke bagian belakang lampu da proses penurunan suhu panas secara perlahan oleh PCB.



Selain untuk mengontrol suhu dengan baik, komponen PCB juga berfungsi sebagai dudukan kompenen lampu yang terbuat dari bahan alumunium dengan spesifikasi khusus.

Mengenai kapasitas daya yang dikeluarkan Autovision LED Nmax Generesi Ke2 ini ternyata mengeluarkan daya 14watt lebih besar dari standart bawaan pabrik.

"Meskipun begitu, konsumen tidak perlu khawatir harus menambah suplai arus berlebih dan posisi sorot lampu sudah kami sesuaikan dengan kebutuhan berkendara." Ucap Lily.

Soal pilihannya pun, SPN menawarkan 2 pilihan warna cahaya, pertama ada putih dengan spesifikasi cahaya 5.500 Kelvin. Yang kedua, ada kombinasi low beam berwarna putih (5.500 Kelvin) dan highbeam berwarna kuning (3.000 Kelvin), untuk variian tersebut tipenya combo.

Buat kalian yang mau ikut pasang, sebenarnya pengaplikasiannya tidak begitu sulit karena sudah dirancang sesuai lampu bawaan NMax. "Tetapi proses instalasi disarankan di bantu oleh profesional upgrade lampu LED, karena pemasangan ini membutuhkan teknik dan alat khusus," Kata Lily.

Untuk pemesanan dan pembeliannya bisa kunjungi websitenya www.autovision.co.id dan telah tersedia dipasaran atau distibutor Autovision di Indonesia dengan harga sekitar 275.000rb dan garansi pemakaian selama 6 bulan.

Perbandingan Yamaha Nmax Dan Honda PCX Dalam Menarik Konsumennya



Otomotif - Yamaha NMAX dan Honda PCX 150 tengah bersaing memperebutkan pasar skutik gambot. Masing-masing punya plus minus, itu yang tak jarang bikin bingung calon konsumen untuk memilih. Tapi, biasanya pembeli justru cari yang lebih mudah untuk didapatkan terlebih dahulu. Nah, berikut hasil komparasi aftersales pembelian Yamaha NMAX dan Honda PCX 150.

Sampel pembanding diambil dari diler Yamaha Victory dan Honda MPM.
Lokasinya sebelahan hanya terpisah tembok di Jl KH Hasyim Asyari, Pinang, Kodya Tangerang.


Yamaha NMAX.

-Harga NMAX Non ABS Rp 28.100.000.
-Harga NMAX ABS Rp Rp 31.800.000.
Dapat fasilitas tambahan yaitu helm, dudukan pelat nomor atau jaket (pilih salah satu) dan tool kit.

Servis gratis 4 kali yang 1 kali atau servis pertama dapat oli gratis.
Bagi yang beli kredit masa cicilan 2,5 tahun dapat potongan uang muka Rp 400 ribu. Sedangkan tenor 3 tahun dapat diskon uang muka Rp 500 ribu.
Unit tersedia ready stok.



Honda PCX

-Harga PCX 150 CBS Rp 28.080.000.
-Harga PCX 150 ABS ACC Rp 32.310.000.

Dapat fasilitas tambahan yaitu helm, dudukan pelat nomor dan tool kit.
Servis gratis 3 kali yang 1 kali dapat oli gratis.
Bagi yang membeli secara kredit inden 1-2 bulan.
Sedangkan pembelian secara cash indennya 4 bulan.

Wednesday, 27 March 2019

Honda CBR150R Di Thailand Varian Warna Melimpah Di Banding Indonesia



Otomotif - Honda CBR150R meluncur di Thailand lewat Bangkok International Motor Show 2019. Wujudnya sama persis dengan yang ada di Indonesia.
Sampai soal mesin juga sama berbekal kapasitas 149 cc DOHC, yang menyemburkan tenaga 16,89 dk dan torsi 14,4 Nm. Tetapi soal pilihan warna berbeda antara Thailand dan Indonesia.






Versi Thailand ada kelir biru tua dengan aksen grafis silver di area side fairingnya.
Warna ini enggak bisa ditemukan pada versi Indonesia nih.
Selain itu warna hitam yang ada di Thailand dikombinasikan dengan grafis berwarna merah. Berbeda dengan versi Indonesia yang grafisnya berwarna oranye.

Terakhir ada warna khas dari AP Honda Racing Team, yang memadukan warna merah, hitam, putih serta sedikit warna biru. Warna ini jadi warna versi tim balapnya Honda Thailand.


Resmi Di Rilis Honda CBR250RR Thailand, Harga 100Jt Per Unit



Otomotif - Honda CBR250RR telah dirilis di Bangkok International Motor Show 2019.Peluncuran ini menjadi pertama setelah sebelumnya AP Honda, APM Honda di Thailand hanya jualan CBR300R satu silinder saja.

Dengan munculnya CBR250RR ini, pasar motor sport di sana menjadi kian berwarna.Namun jangan kaget jika melihat harganya yang terpaut lebih mahal ketimbang di Indonesia.

Padahal secara keseluruhan versi Thailand dan Indonesia tak ada bedanya.
Kaki-kaki depan pakai upside down, belakang aluminium swing arm dengan monoshock yang punya 5 setelan preload.


Mesin, 2 silinder DOHC 4 klep, downdraft throttle body, throttle by wire dan sama-sama dibekali dengan 3 pilihan riding mode. Soal warna, CBR250RR di Thailand hanya ada dua pilihan yakni merah dan hitam.



Serta hanya ada satu tipe yang dilengkapi antilock brake system atau ABS.
Harganya di sana dilepas 249 ribu Bath atau Rp 111 jutaan! Wah beda jauh ya!
Bandingkan dengan CBR250RR Indonesia yang harganya dijual mulai Rp 59,9 juta untuk non ABS. Sedang versi ABS paling mahal harganya Rp 71,3 juta. Tuh, selisihnya banyak kan?

Apa yang membuatnya mahal? Apakah karena motor ini diproduksi di Jepang bukan dari Indonesia? Pasalnya Mr. Natthachai Srisophan, General Manager, Sales Division, AP Honda Co., Ltd menegaskan jika motor ini diimpor dari Jepang.

"Wah, enggak berani komen kalau ini (harga CBR250RR Thailand)," ungkap GM Corporate Communication PT Astra Honda Motor (AHM), Ahmad Muhibbuddin ketika dimintai komentar tentang CBR250RR di Thailand.

Mirip Dengan Pajero, Isuzu MU-X Tidak Kalah Saing



Otomotif - Isuzu MU-X satu ini mungkin bisa bikin lawannya, Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport minder.
SUV dari Isuzu itu hasil custom  dan ikut mejeng di Bangkok International Motor Show 2019.

Tampilannya berbeda sekali dengan versi standarnya.
Wajahnya kini makin tegas berkat bumper custom yang dikombinasi aksen hitam dan tetap dengan sepasang fog lamp bulat.

Di atasnya, ada gril yang juga diberi sentuhan hitam glosy sehingga membuat kesan modern sporty. Terutama karena lampu utama proyektor, DRL dan lampu belakang yang semua sudah LED.



Ubahan di eksterior tentu tidak bisa maksimal tanpa ubahan pelek.
Untuk itu, MU-X custom mengadopsi pelek multi palang ring 17 inci dibungkus ban Toyo Proxes berprofil tipis.

Wiih dijamin bikin segan Fortuner dan Pajero Sport nih!
Masuk ke area kabin, MU-X custom hadir dengan skema warna dominan hitam berpadu dengan trim dari material aluminium. Joknya lapis kulit warna hitam dengan pola jahitan ganda yang dibuat kontras dan bertekstur sporty.

Sementara dasbor terlihat penuh dengan suguhan layar infotainment sentuh berukuran 8 inci yang menawarkan opsi mirroring.
Isuzu MU-X di Thailand dijual dalam dua varian mesin, keduanya bertenaga diesel.



Versi terendah bermesin RZ4E-TC berkapasitas 1.900cc dengan tenaga daya maksimum 150 dk dan torsi puncak 350 Nm. Semantara versi lebih kuat ialah unit 4JJ1-TCX berkapasitas 3.000cc yang memuntahkan 177 dk dan torsi 380 Nm.

Suzuki Katana Dalam Tampilan Off-Road



Otomotif -  ini milik Leon yang digarap di bengkel sendiri.
Aslinya, Katana ini milik ayahnya yang diberikan ke Leon.
"Dari dulu memang seneng main off-road kan, pas kebeneran dapat mobil ini ya langsung aja saya modif," ujar Leon yang masih berusia 21 tahun.
Untuk mendapatkan ground clearance tinggi, anting milik Toyota Land Cruiser FJ40 dipakainya.


"Itu ganti anting. Ya kira-kira naik 15 cm, sekitar segitu. Lupa saya," tukas Leon.
Untuk pelek menggunakan MB Motoring ring 17 inci dibalut ban M/T lansiran Maxxis tipe Bighorn 764.
Selain itu untuk menunjang style off-road yang diusungnya, ada pernik-pernik lain yang dipakainya.
Seperti liftjack yang dipasang di sisi kiri bodi.

Saturday, 23 March 2019

Unik, Honda Merilis Motor Listrik Untuk Angkut Barang



Otomotif - Honda kembali mengenalkan kendaraan listrik untuk pengiriman barang. Scooter Elektrik Benly yang sebelumnya berkapasitas mesin 110 cc kini sudah disetrum tenaga listrik dalam ajang Tokyo Motorcycle Show 2019.

Mengutip electrek, Sabtu (23/03/2019) motor ini didukung oleh baterai yang juga digunakan Honda dalam skuter maxi PCX Electric. Sistem pengisian baterai juga dirancang untuk dapat ditukar atau model swap. 

Bila mengusung baterai yang sama maka seperti yang pernah diungkap pada pameran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) tahun lalu, Honda memperlihatkan motor konsep berbasis PCX. 

Motor itu disebut PCX Electric. Mengutip laman resmi HondaPCX Electric dibekali baterai lithium ion berkapasitas 20.8Ahx2. 

BACA JUGA : Adu Kecepatan Racer Day Honda CBR Dan RC213V-S Di Sentul

Dengan baterai tersebut, jarak tempuh PCX Electric mencapai 41 km dengan kecepatan konstan 60 km/jam. Tenaga yang bisa dihasilkan baterai tersebut diklaim sekitar 0,98 kW.

Pada kesempatan tersebut, Honda juga mengenalkan CRF berbasis tenaga listrik, yang memiliki nama CR Electric. Namun sayangnya, baik untuk CR Electric atau Scooter Electric Benly belum terungkap spesifikasi lebih lanjut. 

Kendati demikian pabrikan asal Jepang ini memang berkomitmen untuk membawa kedua model tersebut ke jalur produksi dan bahkan telah menyebut model sebagai prototipe alih-alih konsep. Wah lumayan nih detikers bagi yang memiliki usaha antar barang. 

Biaya bahan bakar bisa ditekan karena tak motor tak lagi menggunakan bensin melainkan bisa dicas.

Ertiga Sport Di Gosipkan Rilis Untuk Menggantikan Dreza, Begini Penjelasannya



Otomotif - Sebelum kehadiran Suzuki Ertiga Sport, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sempat memasarkan Ertiga versi Dreza yang lebih Luxury. Mobil lebih mahal sekitar Rp 20 jutaan dibanding varian biasanya (pada awal peluncurannya).

Namun pada pertengahan tahun lalu tepatnya sejak All New Ertiga diluncurkan, varian Dreza diberhentikan pemasarannya. Hingga sampai saat ini, munculah Ertiga varian Sport yang menduduki sebagai model paling mahal dari mobil keluarga Suzuki di Indonesia tersebut (perbedaannya sekitar Rp 11 juta).

Dengan melihat hal itu, apakah alasan hadirnya Suzuki Ertiga Sport yang menggantikan varian Dreza karena harganya terlalu mahal? Direktur Pemasaran 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Donny Saputra menjawabnya.

BACA JUGA : Dengan Harga Yang Terjangkau Ertiga Sport, Suzuki Berharap Bisa Mendongkrak Pasar Otomotif

"Memang, sejak kita kenalkan All New Ertiga tahun lalu varian Dreza sudah tidak kita jual lagi. Alasannya, karena pengembangan produk kan kita sesuaikan dengan kebutuhan dan permintaan konsumen sehingga diharapkan bila meluncurkan produk, itu bisa diterima masyarakat. Kita pun melihat trennya bagaimana," kata dia di peluncuran Suzuki Ertiga Sport di Kota Kasablanka, Jakarta.


"Tidak, Suzuki Sport ini hadir bukan karena ingin menggantikan varian Dreza. Karena segmentasinya berbeda. Dreza itu lebih ke luxurious sedangkan Ertiga Sport lebih mengarah pada keluarga muda yang ingin tampil stylish dan berjiwa sporty. Banderolannya pun berbeda," lanjut Donny.

Dari segi umur, kata Donny lagi, Suzuki Ertiga Sport lebih menyasar ke pasar lebih besar dibanding Ertiga Dreza. Yakni, usia 25-35 tahun.

"Dari segi demografis, usia 25 sampai 35 tahun itu besar dan mereka membutuhkannya mobil Low MPV bukan city car. Mereka juga membutuhkan produk yang berbeda, bukan hanya standar saja. Sehingga kita memutuskan untuk menghadirkan Suzuki Ertiga Sport. Sedangkan Dreza, menyasar kepada orang yang ingin tampil luxury yang sekarang sudah tergantikan oleh Ertiga varian teratas (GX)," paparnya.

"Dahulu, dua sampai tiga tahun segmen Dreza tinggi. Namun sekarang ada perubahan. Maka prioritas kita adalah lebih ke Suzuki Sport," kata Donny lagi.

Suzuki Ertiga Sport juga diharapkan mampu meningkatkan angka penjualan Eriga sebesar 20 persen, sama dengan awal kehadiran Ertiga varian Dreza saat pertama kali diperkenalkan. Dalam angka, berarti berkisar di 600 unit tiap bulannya (Dari 3.000 unit/bulan).

Begini Komentar Honda Soal Terganggunya Penjualan CR-V Oleh Wulling Almaz



Otomotif - Wuling Almaz memang saat ini langsung menjadi salah satu mobil baru yang kian diminati oleh para konsumen. Bahkan, jika mendasarkan atas data wholesales (distribusi pabrik ke diler) Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), teatnya pada Februari 2019 Wuling sudah mengapalkan Wuling Almaz sebanyak 586 unit.
Sementara itu, di sisi lain agaknya ada model buatan lain yang merasa sedikit terganggu. Salah satunya yaitu Honda CR-V 1.5 Turbo yang mana baru terdistribusi 454 unit. Terkait dengan itu, Direktur Pemasaran dan Purnajual PT Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandy sendiri pun mengatakan bahwa secara wholesales jelas perusahaan menyeimbangkan kondisi, tetapi retailnya bisa dilihat, CR-V 1.5 Turbo menyentuh 1.000-an unit.
“Secara total Januari-Februari 2019 sekitar 3.000-an unit. Itu kan yang dihitung wholesales, coba kalau retailsales,” kata Jonfis di acara media test drive Brio di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat pada Rabu (20/3/2019).
Selain itu, Jonfis sendiri juga turut menjelaskan bahwa kehadiran SUV “murah” ini bukan sebagai ancaman buat Honda. Bukan tanpa alasan mengingat tidak melulu mobil yang punya dibanderol kompetitif bisa langsung diterima oleh konsumen.
“Konsumen juga mempertimbangkan banyak hal, harga jual kembali, hingga fitur dan lain sebagainya,” ucap Jonfis.
Tak hanya itu, belum lagi bahwa sampai detik ini masih belum pernah ada konsumen Honda yang langsung membandingkan CR-V dengan merek otomotif asal China itu. Pasalnya, jelas secara karakter pembeli juga berbeda, sehingga tidak akan bermasalah meskipun banyak pendatang baru.
“Kalau pembeli kami sudah jelas mereka tidak hanya memikirkan harga saja, tetapi fitur hingga harga jual kembalinya lagi seperti apa,” ucap Jonfis.
Di sisi lain, branding Honda dengan Wuling agaknya juga terlalu jauh dari segi pasar. Mengingat, Honda sudah lebih dulu memasuki pasar mobil yang sampai detik ini masih memiliki pangsa pasar yang cukup kuat dan luas.

Suzuki Katana Di Banderol Dengan Harga 241Juta, Masih Belum Tau Apakah Akan Masuk Ke Pasar Otomotif Indonesia



Otomotif - Sejak secara resmi diperkenalkan secara perdana di hadapan publik pada tahun 2018 lalu, akhirnya Suzuki memberikan informasi soal harga dari Katana yang kini sudah resmi dirilis. Tak sampai di situ saja, bahkan perusahaan otomotif asal Jepang tersebut juga mengumumkan harga special equipment pack yang disebut Samurai.
Di sisi lain, dikabarkan pula bahwa untuk kawasan pasar otomotif Inggris, banderol Suzuki Katana akan dijual mulai dari 11.399 Pound sterling atau setara Rp 214 juta. Sedangkan di satu sisi, untuk paket aksesori Samurai akan dijual seharga 999 Pound sterling atau Rp 18 jutaan.
Jika melihat nominal harga tersebut, tentu saja motor ini telah diklaim lebih murah hingga 383 Pound sterling atau Rp 7 jutaan apabila membelinya secara terpisah.
Di sisi lain, sebagai informasi dan perlu untuk diketahui saja bahwa Suzuki Katana merupakan salah satu motor yang lahir pada tahun 1980-an dan sempat menjadi tren di eranya.
Tentu saja dengan lahirnya kembali motor legendaris ini maka sangat diharapkan bisa mengobati kerinduan para pecinta otomotif. Bukan tanpa alasan mengingat motor ini juga memiliki nuansa retro untuk desainnya.
Nah, berbicara di segmen dapur pacu, Katana sendiri kabarnya akan disematkan mesin 999 cc 4 silinder, yang juga digunakan pada GSX -R1000 K5. Tenaga yang mampu dihasilkan mencapai 150 hp pada 10.000 rpm dan torsi puncak 108 Nm pada 9.500 rpm.
“Katana yang serba baru ini merupakan demonstrasi besar masa depan Suzuki. Ada banyak lagi yang akan datang dari Suzuki, karena kami mempertahankan perspektif yang berfokus pada pelanggan dan membawa sepeda motor yang inovatif dan menarik kepada orang-orang di seluruh dunia,” kata Presiden Suzuki, Toshihiro Suzuki sebagaimana dengan laporan yang dilansir Autoevolusion.
Namun, sayangnya sampai saat ini masih belum diketahui apakah Katana akan masuk ke pasar Indonesia atau tidak?

Wulling Almaz Berhasil Menarik Perhatian Konsumen Dibanding CR-V



Otomotif - Secara resmi diluncurkan perdana di awal tahun 2019 ini, Wuling Almaz tampaknya telah berhasil menarik perhatian pasar SUV nasional. Satu yang menarik bahwa mobil ini memiliki fitur berlimpah dan harga yang diberikan Wuling jauh lebih menjangkau dibandingkan kompetitor yang memiliki fitur setara.
Sementara itu di sisi lain, spesifikasi mesin yang kini mengusung teknologi turbocharger, Wuling Almaz agaknya bakal menjadi lawan baru bagi Honda CR-V. Walaupun untuk segmen banderol yang ditawarkan jauh dibawah mobil pabrikan otomotif Jepang tersebut.
Selain itu, sejak Wuling sudah melakukan penjualan secara wholesale (dari pabrik ke dealer), bulan pertama distribusinya, dilaporkan bahwa Wuling Almaz sudah mampu mengalahkan Honda CR-V.
Berada di segmen SUV medium, menurut laporan terbaru yang dikutip dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat bahwa Wuling Almaz akhirnya secara resmi berhasil terjual hingga 568 unit sepanjang Februari 2019.
Tentu saja, jika melihat jumlah nominal jumlah tersebut, tentu saja disimpulkan bahwa Almaz sudah mampu mengalahkan Honda CR-V yang hanya berhasil terjual 534 unit di periode yang sama.
Sedangkan di satu sisi, untuk Mazda CX-5 mampu menorehkan angka 128 unit dan disusul oleh Nissan X-Trail 45 unit.
Tak sampai di situ saja, bahkan sering dikaitkan karena berasal dari negara yang sama, angka penjualan DFSK Glory 580 sepanjang Februari 2019 tidak tercantum dalam data penjualan yang dirilis Gaikindo.
Dengan berbekal mesin 1,5 liter turbocharger yang mampu menyemburkan tenaga 141 Tk dengan torsi 250 Nm, dapur pacu tersebut memiliki sistem transmisi CVT 8-percepatan. Terkait harga, Wuling Almaz dibandrol Rp 318,8 juta on the road Jakarta.
Di samping itu, hadir dengan tawaran satu varian, mobil terbaru buatan pabrikan otomotif Cina tersebut disematkan LED headlight dan LED DRL sipit. Selain itu, bodinya cenderung gambot dan memiliki pelek dual-tone.

Dengan Harga Yang Terjangkau Ertiga Sport, Suzuki Berharap Bisa Mendongkrak Pasar Otomotif



Otomotif - Sebagaimana yang sudah diketahui bahwa belum lama ini PT Suzuki lndomobil Sales (SIS) secara resmi meluncurkan all new Ertiga Suzuki Sport yang diselenggarakan di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan. Perlu diketahui bahwa Low MPV ini hadir dengan 11 fitur baru yang siap menjadikan mobil di kelas low multi purpose vehicle (LMPV) tersebut diklaim mampu memenuhi kebutuhan konsumen di Indonesia.
Selain itu, setelah buka kran pemesanannya sendiri, all new Ertiga Suzuki Sport ini nantinya diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pasar otomotif Tanah Air dan meningkatkan penjualan Ertiga secara kesuluruhan hingga 20 persen.
“Untuk angka sebelum ada Suzuki Sport ini 3 ribuan per bulan. Tahun lalu kalau enggak salah sekitar 34 ribuan, ini penjualan retail ya saya bicara,” kata Direktur Pemasaran 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Donny Saputra pada Jumat (22/3/2019).
Hal itu juga tak lepas dari rasa optimisme Daihatsu terhadap Low MPV ini. Dimana, adanya fitur baru dan perubahan dari sisi tampilan interior serta eksterior diharapkan mampu menarik minat konsumen.
“Perbedaan harga dengan tipe GX Rp 11,5 juta. Kalau inden kami belum tahu, kami masih harus melihat dulu pemesanan dari konsumen. Kami sudah mulai produksi 500-600 unit khusus Suzuki Sport ini,” ujar Donny.
Sementara itu di satu sisi, terkait dengan penerapan pembaruan pada Ertiga Sport ini, terdapat beberapa perubahan pada bagian eksterior, seperti upper & lower front grille, under spoiler, side under spoiler (right & left), rear upper spoiler dan rear under spoiler.
Tak hanya itu saja, bahkan terdapat juga emblem Suzuki Sport pada buritan. Guna meningkatkan keselamatan berkendara, terdapat fitur daytime running lights (DRL) LED lamp dan defogger. Parkir diklaim lebih mudah dengan tambahan fitur rear camera parking.
Tampilan interior mendapatkan warna baru pada dashboard dan seat materials benuansa hitam di seluruh bagian dashboard, jok, installation panel, trim door dan touch screen head unit berukuran 6,8 inci dengan garnish l/P center.

Resmi Merilis Ertiga Sport, Harganya Mulai Dari 241 Juta



Otomotif - Setelah sempat jadi rumor yang hangat, akhirnya PT Suzuki lndomobil Sales (SIS) secara resmi meluncurkan Ertiga Sport. Mobil yang menyasar di segmen Low multi purpose vehicle (LMPV) di Tanah Air ini mendapat beberapa fitur terbaru untuk memenuhi kebutuhan konsumennya.
”Penyematan konsep Suzuki Sport pada All New Suzuki Ertiga dilakukan untuk memenuhi selera pasar yang menginginkan mobil keluarga dengan tampilan sporty dan fitur modern. Saat ini kami menambahkan sebelas fitur pembaruan untuk membuat New Ertiga Suzuki Sport terlihat lebih agresif dan selaras dengan tren otomotif,” kata Setiawan Surya selaku 4w Deputy Managing Director PT SIS.
Jika melihat pembaruannya, dari sisi eksterior atau tampilan fisik pada New Ertiga Suzuki Sport kali ini memang terkesan berbeda. Dimana, Low MPV yang satu ini sudah dilengkapi tambahan body kit, seperti upper & lower front grille, under spoiler, side under spoiler (right & left), rear upper spoiler dan rear under spoiler.
Tak sampai di situ saja, bahkan pada Ertiga Sport ini juga terdapat juga emblem Suzuki Sport pada buritan. Guna meningkatkan keselamatan berkendara, terdapat fitur daytime running light (DRL) LED lamp dan defogger. Sehingga, nantinya parkir diklaim lebih mudah dengan tambahan fitur rear camera parking.
Sementara itu di satu sisi, untuk tampilan ruang kabinnya sendiri, tampak interior mendapatkan warna baru pada dashboard dan seat materials benuansa hitam di seluruh bagian dashboard, jok, installation panel dan trim door.
Selain itu, ada juga fitur canggih yang salah satunya berupa touch screen head unit berukuran 6,8 inci dengan garnish l/P center disebut mampu memberikan akses hiburan melalui fitur-fitur yang terintegrasi pada gawai pengemudi, seperti seperti web link, radio (AM/FM), MP3, WMA, USB, Waze, spotify, Bluetooth audio, dan Bluetooth phone call.

Begini Spesifikasi Vespa Piagio Primavera 2019



Otomotif - Seperti yang kita ketahui bersama, harga motor matic Vespa memang sangat mahal. Padahal apabila kita membeli motor Jepang dengan kapasitas mesin yang sama, maka harganya cuma setengahnya saja. Inilah keistimewaan motor asal Italia tersebut. Pasalnya merek Vespa dikenal sebagai merek prestisius yang secara tak langsung membuat produknya terasa lebih eksklusif dibandingkan motor Jepang yang terkesan lebih pasararan.

Penjualan motor Vespa di Indonesia juga terus meningkat. Padahal harga motor matic Vespa dibanderol melebihi 30 Juta Rupiah. Alasan banyak orang membeli motor Vespa adalah karena desainnya. Vespa menawarkan motor matic dengan desain stylish dan elegan yang tak akan didapatkan apabila membeli motor Jepang. Di Indonesia sendiri ada banyak sekali motor matic Vespa yang dipasarkan secara resmi, dan salah satunya adalah Vespa Primavera 150.

Motor Vespa Primavera 150 dilepas kepasaran dengan harga melebihi 40 Juta Rupiah. Harganya lebih mahal dibandingkan Vespa S ataupun Vespa LX. Sebanding dengan itu, Vespa Primavera menawarkan mesin berkapasitas lebih besar dan sudah dilengkapi beragam fitur canggih. Dimana kapasitas mesinnya sebesar 154.8cc dan sudah menggunakan teknologi Injeksi. Kapasitanya memang tak terlalu besar, namun membuat Vespa Primavera semakin nyaman dikendarai.

BACA JUGA : Tahun Baru Tiba, Piaggio Siap Memberi Diskon Besar Pada Konsumen

Kelebihan utama Vespa Primavera 150 bukanlah pada mesinnya, melainkan desainnya. Motor ini memiliki desain stylish yang memadukan antara tampilan retro dan modern. Vespa Primavera 150 juga cocok untuk pengendara pria ataupun wanita. Desainnya memang sulit tertandingi oleh motor matic lainnya, jadi bagi masbro yang mencari motor matic stylish, maka Primavera merupakan pilihan paling tepat. Nah sebelum membelinya, silahkan simak terlebih dahulu informasi spesifikasi dan harga Vespa Primavera 150 berikut ini.



1. DESAIN
Soal desain memang tak perlu diragukan lagi. Vespa Primavera 150 tampil dengan desain modern, elegan, namun tetap berkesan retro layaknya motor Vespa zaman dulu. Kesan retro langsung tampak dari lampu depan yang berbentuk bundar dan disampinya terpasang spion yang sama-sama berbentuk bundar. Lalu untuk lampu sein ditempatkan ditameng depan dengan bebentuk memanjang ke atas. Kemudian untuk bagian samping memiliki bodi cukup membulat dan tersedia pijakan kaki cukup luas.
Dimensi Vespa Primavera cukup ideal. Bentuk bodynya tak terlalu besar dan tak terlalu kecil. Dimana panjangnya berukuran 1.852 mm, lebar 1.334 mm, dan tinggi jok 790 mm. Kemudian untuk sumbu rodanya berjarak 1.334 mm dan tersedia tangki berkapasitas 8.5 Liter. Selain itu, Vespa Primavera 150 telah dilengkapi kompartemen depan yang bisa terbuka secara electric dan didalamnya sudah ada port USB untuk mengisi gadget saat berkendara.
Speedometer Vespa Primavera 150 juga sangat keren, karena memadukan antara panel meter digital dan analog untuk menampilkan beragam informasi seputar berkendara, seperti kecepatan, sisa bahan bakar, trip meter, dll. Kemudian untuk sektor jantung pacu, Vespa Primavera 150 ditenagai mesin 4 Tak dengan 3 katup berkapasitas 154.8cc. Mesin tersebut sudah dilengkapi teknologi i-Get dan Injeksi Elektronik yang terbukti membuat mesin semakin responsif dan hemat bahan bakar.
2. MESIN
Tenaga yang dikeluarkan mesin Vespa Primavera 150 sebesar 8.7 kW pada putaran 7.500 rpm. Sedangkan torsi puncaknya mencapai 12 Nm pada putaran 5.000 rpm. Tersedia pula transmisi CVT Otomatis (Continuous Variable Transmision). Transmisi tersebut lazim digunakan pada motor matic asal Jepang, seperti Honda Scoopy dan Yamaha Fino. Itu artinya kita bisa dengan mudah dan nyaman mengendalikan motor ini.
Sebelumnya Vespa juga meluncurkan Primavera yang belum dilengkapi teknologi i-Get. Sampai sekarang harga Vespa Primavera tersebut tetap tinggi, meski dalam kondisi bekas. Boleh dikatakan harga motor Vespa bekas memang cukup stabil. Mungkin hal ini dikarenakan barangnya yang langka. Jadi masbro tak perlu khawatir soal harga jual kembali apabila membeli motor matic asal Italia tersebut.
3. KAKI - KAKI
Berlanjut ke sektor kaki-kaki. Vespa Primavera 150 dibekali suspensi depan yang menggunakan lengan tunggal dengan pegas helikal dan peredam kejut hidrolik tunggal. Sedangkan untuk bagian belakang memakai peredem kejut hidrolik tunggal dengan 4 tingkat setelan kekerasan. Suspensi depannya memang berbeda dari motor matic pada umumnya yang rata-rata memakai suspensi teleskopik. Suspensinya juga sangat nyaman dan masbro bisa mengatur tingkat kekerasan suspensi belakang sesuka hati.
Selanjutnya untuk bagian ban, Vespa Primavera 150 dibekali ban tubeless yang terpasang pada semua rodanya. Dimana ban depannya memiliki ukuran 110/80 Ring 12″ dan untuk ban belakang berukuran 120/70 Ring 12″. Motor ini juga dilengkapi velg racing yang memiliki desain sangat sport dan untuk bagian depan sudah terpasang rem cakram yang menjadikan kontrol pengereman semakin optimal. Sayangnya untuk bagian belakang masih tromol.
4. FITUR - FITUR
Tak hanya mengandalkan rem cakram, Vespa Primavera 150 juga sudah mengadopsi teknologi ABS (Anti-Lock Breaking System). Teknologi tersebut akan mencegah roda mengunci saat pengendaranya mengerem mendadak, sehingga lebih aman saat berkendara diberbagai kondisi jalan. Hadirnya teknologi ABS secara tak langsung membuat harga Vespa Primaver 150 semakin mahal.