Thursday, 3 January 2019

Ulasan Motor Listrik Di Masa Depan



Otomotif - Pabrikan Etergo baru saja mendapat suntikan dana sebesar EUR10 juta atau sekitar Rp166 miliar untuk memulai produksi motor listriknya, AppScooter (Kurs EUR1 = Rp16.602).

Sebelumnya, pabrikan asal Jerman tersebut telah menyiapkan dana sebesar EUR5 juta. Selain itu, mereka juga mendapat sokongan dari salah satu pabrikan besar di Jerman yang tak ingin disebutkan namanya.

Mengutip dari Rideapart.com, asupan dana ini tentunya juga mempercepat kemajuan di bidang motor listrik untuk masyarakat perkotaan.

Tak sendiri, Etergo berkolaborasi dengan pabrikan Taiwan, Gogoro. Kerja sama mereka menghasilkan motor listrik yang baterainya dapat dengan mudah diganti.

AppScooter memang nantinya membidik segmen penggunaan perorangan dibanding pasar komersial. Karena itu, skuter listrik ini akan dibekali dengan berbagai fitur.

Rencananya, AppScooter akan memiliki instrumen panel full-digital yang dapat dihubungkan ke smartphone. Selain itu, jarak tempuhnya mencapai 240 km dalam kondisi baterai penuh.


Perjuangan PT Gesits Technologies Indo (GTI) dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya untuk memperjuangkan kehadiran motor listrik di Indonesia membuahkan hasil. Pasalnya, pemerintah memberikan Kode Perusahaan dan Nomor Identifikasi Kendaraan (NIK).

Kode perusahaan dan NIK ini diberikan Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elekronika (Dirjen Ilmate), Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Menurut Dirjen Ilmate Kemenperin, Harjanto, Gesits menjadi industri kendaraan bermotor listrik pertama di Indonesia yang menerima kode perusahaan dan NIK dari Kemenperin.

"Kami mendukung penuh kelancaran proyek sepeda motor listrik Gesits sesuai instruksi Presiden karena merupakan karya anak bangsa," kata Harjanto saat penyerahan kepada Direktur PT Wijaya Karya Manufaktur, M.Samyarto, dan disaksikan CEO PT GTI Harun Sjech di Jakarta, Kamis (29/11/2018).

Sementara itu, harun menjelaskan, proses pengurusan Kode Perusahaan dan NIK ini berlangsung cukup cepat sekali.
"Hampir tidak ada waktu terbuang percuma. Semua proses berjalan cepat, mulai dari pengajuan permohonan hingga selesai. Dan, terpenting, tidak ada biaya dalam pengurusan, sangat profesional," tambah Harun.

Untuk diketahui, kode perusahaan dan NIK yang dikeluarkan Kemenperin menjadi dasar bagi Gesits untuk diakui sebagai kendaraan hasil rakitan dalam negeri.

Melalui dokumen ini pula, motor listrik karya anak bangsa ini bisa menjalani pengujian tipe sebagai langkah untuk diakui sebagai kendaraan legal di jalan raya.

Wednesday, 2 January 2019

Berikut Fitur-Fitur Yamaha X-Max



Otomotif - Masih ada orang yang beranggapan jika motor berukuran bongsor akan terasa merepotkan jika digunakan harian, terutama Yamaha XMax yang memiliki dimensi besar.

Memang, Yamaha Xmax memiliki panjang 2.185mm, lebar 775mm, dan tinggi 1.465mm. Dimensi tersebut bahkan lebih besar dibanding Yamaha R25.

Meski demikian, hal itu tidak menjadi kendala tim Otosia saat menjajal Yamaha Xmax sebagai kendaraan harian. Skutik ini terbilang tetap lincah ketika melibas macet perkotaan.

Kelincahan tersebut tak terlepas dari posisi tangki bahan bakarnya yang cenderung rendah. Selain itu, Yamaha Xmax juga dibekali suspensi depan teleskopik layaknya motor sport.

Kenyamanan Yamaha Xmax juga dimunculkan oleh bagasi luas yang mampu memuat 2 helm full-face dan tas berukuran kurang lebih 30 liter. Jok yang lebar dan empuk pun terbilang nyaman untuk penggunaan harian.

Fitur-fitur lain pada kakak Yamaha Nmax ini juga membuatnya layak sebagai motor harian, seperti keylesselectric power-socket, ban tubeless, dan lampu hazard. Tak lupa LED headlight, taillight, dan DRL.

Selain itu, pabrikan berlogo garpu tala tersebut juga menyematkan instrumen panel analog-digital, sistem pengereman ABS, adjustable windshield, dan traction-control system.

Yamaha Xmax mengandalkan mesin 1-silinder SOHC 250cc bertenaga 22,5 Tk dengan torsi 24,3 Nm. Berdasarkan pengujian yang dilakukan oleh tim Otosia, dapur pacu tersebut memiliki efisiensi bahan bakar mencapai 36km/liter. Berdasarkan situs resmi Yamaha Indonesia, Yamaha Xmax saat ini dibanderol Rp57,8 juta.